Contoh Essay Guru Penggerak
Angkatan 10
Oleh : Suci Rahayu, S. PD.
(Guru SMPN 1 Jatibarang Brebes)
1. Apa Yang Memotifasi Anda Menjadi Guru Penggerak
Apa yang memotivasi Anda menjadi Guru Penggerak? Apa yang Anda lakukan dalam mewujudkan motivasi tersebut?
Menjadi Guru Penggerak telah menjadi impian lama saya. Ini adalah tujuan saya untuk menciptakan pengalaman belajar yang bermakna bagi siswa saya, jadi saya terus mendorong diri saya untuk tetap up-to-date dengan tren dan teknologi pendidikan terbaru. Motivasi saya berasal dari keinginan untuk memberdayakan serta memerdekakan siswa saya untuk mencapai potensi penuh mereka. Saya terus mencari cara untuk membuat proses pembelajaran lebih menarik dan efektif. Untuk mewujudkan motivasi tersebut, saya melakukan kegiatan pembelajaran yang berpihak pada anak dan melaksanakan praktik baiknya, saya juga akan meningkatkan kualitas diri dengan banyak membaca buku referensi untuk menunjang pembelajaran di kelas.
Saya juga sangat percaya pada kekuatan kolaborasi dan komunitas, jadi saya selalu mencari cara untuk membuat siswa saya bekerja sama untuk menjadi lebih sukses.
Apa kelebihan yang mendukung peran Anda sebagai Guru Penggerak? Jelaskan alasannya dan berikan contohnya!
Sebagai Guru Penggerak, saya memiliki semangat yang kuat untuk membantu siswa menyadari potensi mereka. Saya sangat sabar dan mendukung, yang membantu saya menciptakan lingkungan belajar yang positif bagi siswa saya. Saya juga memiliki keterampilan organisasi yang kuat, yang memungkinkan saya untuk merencanakan dan menyusun pelajaran secara efektif. , selain itu alasan saya yang lain adalah dengan menjadi guru penggerak saya akan mencoba menelusuri lebih lanjut tentang filosofi pendidikan oleh Ki Hajar Dewantara selaku bapak pendidikan di Indonesia kaitannya tentang teori belajarnya yang ijadikan acuan dalam merubah paradigma kehidupan belajar di era sekarang ini dengan menerapkan pendidikan yang menghamba kepada anak yaitu, Ing ngarsa sing tuladha, yang artinya sebagai seorang guru apabila di depan memberikan contoh yang baik, Ing madya mangun karsa, yang artinya apabila berada di tengah guru bisa membangun motivasi dan kekuatan, Tut wuri handayani, yang artinya sebagai seorang guru apabila berada di belakang memberikan dorongan yang baik kepada siswa.
sebagai seorang guru penggerak kita tetap harus berpedoman kepada 3 semboyan dari Ki Hajar Dewantara. Apabila kita menerapkan contoh semboyan yang pertama, kita harus memberikan contoh yang baik kepada siswa dimulai dari cara kita berbusana, cara kita bertutur kata dan cara kita bersosialisasi kepada anak. Kenapa harus seperti itu? Karena memang figur guru di depan merupakan sosok yang selalu dilihat siswa, dengan kita memberikan contoh yang baik kepada mereka kita berharap mereka akan meniru segala kebaikan yang kita contohkan tadi.
Saya mahir dalam penggunaan berbagai teknologi pendidikan, jadi saya dapat memberikan pengalaman belajar yang menarik dan interaktif kepada siswa saya. Terakhir, saya seorang komunikator yang sangat baik, yang memungkinkan saya untuk secara efektif menjelaskan konsep-konsep sulit kepada siswa dengan cara yang dapat mereka pahami.
Berikan contoh perubahan, inovasi, pemberdayaan, gerakan, atau lainnya yang memberikan dampak nyata berdasarkan inisiatif Anda sendiri. Apa yang mendorong Anda melakukan hal tersebut? (Jawaban Anda harus mencakup waktu kejadian, dampak atas inisiatif Anda, upaya yang Anda lakukan agar inisiatif tersebut terlaksana, peran Anda dan pihak lain yang terlibat bila ada)
Salah satu inisiatif yang membuat dampak nyata adalah ketika saya menyelenggarakan pembelajaran dengan sistem diskusi antar siswa menggunakan Bahasa indonesia yang baik dan benar, dalam pembelajaran dahulu terkenal dengan sebutan CBSA, pembelajaran ini menerapkan sistem diskusi anatar siswa yang mana pembelajaran dipimpin siswa untuk membahas topik pendidikan terkini. Diskusi ini memungkinkan siswa untuk terlibat dalam percakapan yang bermakna dan mengembangkan perspektif mereka sendiri tentang pendidikan. Itu adalah cara yang bagus untuk memberdayakan siswa untuk berpikir kritis dan suara mereka didengar. Pembelajaran ini saya terapkan bagi siswa dan membutuhkan banyak perencanaan dan koordinasi antara saya dan beberapa guru lainnya. Peran saya meliputi pengaturan forum, memoderasi diskusi, dan menyediakan sumber daya bagi siswa. Saya juga bekerja sama dengan guru-guru lain untuk memastikan bahwa forum itu berhasil dan bahwa siswa dapat memaksimalkannya. Pada akhirnya, forum ini memiliki dampak positif pada siswa dan memberi mereka kesempatan untuk mengambil kepemilikan atas pembelajaran mereka.
Upaya yang dilakukan saya untuk menjalankan proses perubahan tersebut adalah dengan membiasakan diri untuk bertegur sapa, berpendapat jika ada sesuatu yang salah, tidak mengabaikan ketika ada yang berbicara dan berinteraksi dan berteman dengan siapa saja. Adapun, dampak nyata dari perubahan yang dilakukan penulis adalah relasi dan teman semakin banyak, memudahkan segala urusan yang tidak bisa ditangani oleh diri sendiri dan lebih berani berpendapat di depan banyak orang.
Selanjutnya setelah saya masuk ke dunia kerja, saya mulai aktif dan berani berinterasksi dengan sesama teman guru. Hingga akhirnya saya bisa menjadi bagian dari organisasi MGMP Kabupaten. selain itu jiga saya menjadi pendamping kegiatan siswa dalam rangka kreasi dan inovasi gemar membaca dan menulis melalui program Mading, dimana siswa dilatih untuk membuat suatu organisasi dalam penyusunan mading sekolah yang menarik serta melatih siswa dalam bidang penyusunan redaksi mading sehingga akan terbiasa apabila dikemudian hari dibutuhkan dalam dunia usaha media cetak maupun elektronik.
2. Berinteraksi dengan orang lain terkadang dapat menjadi sebuah tantangan. Ceritakan kesulitan yang Anda alami saat bekerja sama dengan pihak lain (misalnya rekan sejawat, pimpinan di sekolah, orangtua, wali murid, keluarga, komunitas, perangkat desa, tokoh masyarakat, pemuka agama, instansi, maupun lainnya) guna menimbulkan kesadaran dan kesediaan agar mereka berkomitmen membantu Anda mencapai tujuan bersama
Kapan waktu kejadiannya? Situasi apa yang Anda hadapi saat itu? Pihak mana saja yang Anda minta untuk bekerja sama dan mengapa? Gambarkan secara jelas!
Bekerja dengan berbagai pemangku kepentingan tentu bisa menjadi tantangan tersendiri. Salah satu contohnya adalah ketika saya bekerja dengan sekelompok orang tua dan pemimpin sekolah untuk mengembangkan rencana untuk meningkatkan hasil siswa. Sulit untuk membuat semua orang di halaman yang sama dan menyetujui strategi yang akan efektif. Saya harus bersabar dan mendengarkan pendapat setiap orang, sementara juga bisa berkompromi dan mencapai konsensus. Cerita interaksi sosial dengan orang lain merupakan hal yang sering dilakukan oleh manusia dalam kehidupan sehari-hari. Seperti pengalaman pribadi saya saat bekerja bersama pengajar lain, ini dilakukan pada saat menjadi pengajar khusus untuk SMP Terbuka. Tantangan saya adalah atmosfer pekerjaan di lingkungan sekolah sangat berbeda dengan lingkungan lingkungan sekolah umum. Situasi di SMP terbuka yang bisa dijelaskan adalah sangat beragam mulai dari waktu pelaksanaan jam pelajaran sampai dengan kondisi siswa yang begitu beragam jenjang sosial yang sangat mempengaruhi keaktifan dalam belajar di sekolah, ada yang berangkat 2 hari dalam seminggu dan bahkan ada yang Cuma beberapa hari dalam satu bulan, sehingga saya harus ekstra keras berkomunikasi ke rumah orang tua mereka dan memberi pengarahan pengarahan sehingga disamping siiswa dapat membantu orang tua dalam perekonomian keluarga juga bisa tetap belajar disekolah. Pada akhirnya, kami dapat membuat rencana yang disetujui semua orang dan menghasilkan hasil siswa yang lebih baik. Itu adalah contoh yang bagus tentang bagaimana kolaborasi dan komunikasi dapat digunakan untuk mencapai tujuan bersama.
Kesulitan apa saja yang Anda hadapi saat bekerja sama? Adakah penolakan ataupun kegagalan yang Anda hadapi dalam situasi tersebut? Bagaimana respon Anda dalam situasi tersebut? Upaya apa yang Anda lakukan untuk tetap fokus mencapai tujuan yang telah direncanakan?
Bekerja dengan orang lain bisa sangat sulit, dan saya pasti mengalami penolakan dan kegagalan kegagalan, namun saya tetap berusaha memberi pengarahan pengaran baik pada siswa maupun terhadap orang yang diajak kerjasama dalam memperjuangkan pendidikan siswa. Ketika saya bekerja sama dengan kelompok, saya mencoba untuk tetap fokus pada tugas yang ada dan tetap terbuka terhadap ide dan pendapat orang lain. Saya juga memastikan untuk menghormati kontribusi semua orang, bahkan jika saya tidak setuju dengan mereka. Meskipun mudah untuk berkecil hati ketika menghadapi kegagalan, saya mencoba untuk tetap fokus pada tujuan dan menggunakannya sebagai kesempatan untuk belajar dan tumbuh. Untuk tetap fokus pada tujuan saya, saya memastikan untuk memecahnya menjadi tugas-tugas yang lebih kecil dan dapat dicapai dan menetapkan tenggat waktu yang jelas untuk diri saya sendiri. Dengan begitu, saya bisa melacak kemajuan saya dan tetap termotivasi untuk terus berjalan. Menjalin komunikasi yang intens kepada siswa dan wali murid serta orang yang saya ajak kerjasama, sehingga terwujud pelaksanaan kegiatan belajar mengajar disekolah.
Upaya apa saja yang Anda lakukan untuk mendapatkan komitmen dari berbagai pihak untuk bekerja sama?
Untuk mendapatkan komitmen dari berbagai pihak untuk bekerja sama, saya telah mengambil pendekatan kolaboratif. Saya memastikan untuk mendengarkan pendapat dan ide semua orang, dan saya mencoba membangun konsensus tentang rencana tindakan. Saya juga berusaha untuk tetap berpikiran terbuka dan fleksibel dalam mencapai solusi. Saya juga telah berusaha untuk transparan dan jelas tentang harapan dan tujuan saya, dan untuk memastikan semua orang mengerti mengapa proyek ini penting dan bagaimana hal itu akan bermanfaat bagi kedua belah pihak. Beberapa upaya yang akan saya lakukan untuk mendapatkan komitmen dari berbagai pihak untuk kerja sama adalah meliputi melakukan komunikasi yang baik dan benar, dengan komunikasi yang baik akan mendorong dan meyakinkan pihak lain tertarik untuk melakukan kerja sama, melakukan kerja sama yang jelas dan terstruktur. Dengan adanya kerja sama yang terstruktur akan berpotensi untuk mendapatkan daya tarik dari pihak lain; Amanah, hal ini sangat penting karna sangat berpengaruh signifikan, oleh karena kita harus dapat memberikan keyakinan bahwa kita dapat menjalankan amanah dengan baik dan benar. Dengan demikian, membangun komitmen dari berbagai pihak merupakan hal yang penting dilakukan, sehingga perlu diperhatikan serta tidak bisa dikesampingkan. maka sebagai pelaku usaha atau bisnis harus mempunyai strategi-strategi andalan untuk mendapatkan kepercayaan dari pihak lain. Selain itu, saya memastikan untuk mengenali dan menghargai upaya semua orang yang terlibat, karena ini membantu membina hubungan yang lebih kuat dan koneksi yang lebih bermakna.
Bagaimana hasilnya?
Hasilnya adalah saya memperoleh kepercayaan dari orang lain untuk mengembangkan potensi saya dalam lingkungan pekerjaan saya sebagai guru. Dengan bekerja sama dengan pihak lain sesama rekan guru, juga memberikan keyakinan untuk mencapai tujuan pembelajaran. Selain itu, dengan melakukan komitmen dengan pihak lain, kita sebagai guru dipandang sangat amanah dalam melaksakan tugas sehari-hari. Kegiatan belajar mengajar yang dalam hal ini diskusi yang dipimpin siswa berjalan dengan sangat baik, Kami memiliki semangat siswa yang besar dan para siswa terlibat dalam diskusi yang bermakna. Kami mampu membahas banyak hal dalam diskusi, dan siswa dapat mengembangkan perspektif mereka sendiri tentang pendidikan. Semua orang tampaknya menikmati acara tersebut dan banyak siswa terkejut dengan betapa banyak yang mereka pelajari. Saya sangat senang dengan hasilnya dan saya menantikan untuk menyelenggarakan lebih banyak forum diskusi di masa mendatang.
3. Permasalahan, tantangan, situasi yang kompleks adalah kondisi umum yang ditemui dalam menjalankan pekerjaan. Berikan contoh pengalaman Anda dalam menghadapi situasi yang paling menantang, kompleks atau sulit saat menjalankan tugas Anda.
Kapan waktu kejadiannya? Permasalahan, tantangan, atau kompleksitas apa yang Anda hadapi saat itu? Gambarkan secara jelas!
Berurusan dengan situasi yang menantang, kompleks, atau sulit adalah bagian yang tidak dapat dihindari dari pekerjaan apa pun. Salah satu contoh dari pengalaman saya adalah ketika saya harus menjadi pembimbing siswa dalam kegiatan disekolah dengan tenggang waktu yang sangat ketat. Untuk memenuhi tenggang waktu, saya harus berkoordinasi dengan beberapa tim dan pemangku kepentingan serta guru guru lainnya dan memastikan bahwa semua orang berada di halaman yang sama. Ini cukup menantang, karena membutuhkan banyak komunikasi dan kolaborasi antara tim yang berbeda. Saya juga harus memastikan bahwa semua tugas selesai tepat waktu dan hasil akhirnya adalah kualitas tertinggi. Pada akhirnya, saya dapat menyelesaikan kegiatan sebelumnya dan terlaksana dengan sukses.
Upaya apa saja yang Anda lakukan untuk memahami situasi tersebut secara komprehensif? Peluang dan kesempatan apa saja yang Anda identifikasi dalam situasi tersebut untuk membantu Anda menghadapinya?
Untuk memahami situasi secara komprehensif, saya mengambil pendekatan holistik. Saya mempertimbangkan perspektif yang berbeda dari para pemangku kepentingan yang terlibat, sumber daya yang tersedia, dan potensi risiko dan imbalan. harus bisa memanajemen waktu dalam membagi pekerjaan antara pendamping tugas ekstra kurikuler dengan tugas utama saya yaitu sebagai guru mata pelajaran bahasa Indonesia. Tugas tambahan sebagai pendamping kegiatan ekstra kulikuler menjadi kesempatan saya untuk memperkuas pengetahuan tentang cara memenej kegiatan dan organisasi, dan juga menambah pengalaman kita terkait dengan kepemimpinan. Peluang dan kesempatan tersebut sangat saya manfaatkan dengan baik untuk menghadapi permasalahan-permasalahan hidup yang lainnya. Saya juga menggunakan pengalaman dan keahlian saya untuk mengidentifikasi peluang dan area perbaikan potensial. Saya mencari strategi dan ide baru yang dapat diterapkan untuk memperbaiki situasi dalam hal pendidikan terutama dalam pelaksanaan mengajar Bahasa Indonesia. Saya juga menggunakan data untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang situasi dan membuat keputusan berdasarkan informasi. Akhirnya, saya meluangkan waktu untuk mengajukan pertanyaan dan mencari umpan balik dari orang lain untuk mendapatkan wawasan dan perspektif baru. Sehingga semua permasalahan yang ada dapat teratasi dengan berkomunikasi dan kerjasama.
Pertimbangan-pertimbangan atau alternatif apa saja yang Anda hadirkan dalam membuat keputusan? Informasi apa lagi yang Anda gunakan untuk memperkuat keputusan Anda?
Dalam mengambil keputusan, saya menyampaikan beberapa pertimbangan dan alternatif. Saya melihat sumber daya yang tersedia, potensi risiko dan imbalan, dan perspektif para pemangku kepentingan yang terlibat baik itu siswa, orang tua / wali murid juga guru guru yang saya ajak kerjasama dalam mewujudkan kegiatan belajar mengajar yang efektif dan menyenangkan bagi siswa. Saya sendiri dalam mengambil atau memutuskan sesuatu selalu mengedapankan asas kebijaksanaan, karena menyelesaikan berbagai permasalahan harus dengan kebijakan yang pada akhirnya tidak akan merugikan pihak mana pun atau menguntungkan pihak lain. Keputusan bersama dapat dimabil dengan melalui forum diskusi atau musyawarah. Apabila tidak ada keputusan bersama yang dianggap tidak tepat, maka saya akan menghadirkan opsi-opsi yang paling mendekati kepuasan bersama. Artinya permasalahan dalam intern organisasi tidak boleh berlarut-larut, harus ada penyelesaaan yang bijak. Tetapi kita menyadari, tidak ada suatu keputusan yang sempurna dan diterima oleh suluruh anggota atau personil? Akan selalu ada ketidakpuasan pada setiap anggota atau personil. Saya juga menggunakan penelitian, data, dan umpan balik dari orang lain untuk mendapatkan wawasan lebih lanjut tentang situasi tersebut. Selain itu, saya mempertimbangkan undang-undang atau peraturan terkait yang mungkin memengaruhi keputusan tersebut. Akhirnya dengan usaha serta penerapan metode saya dalam mengajar serta mempertimbangkan pro dan kontra dari semua opsi dan membuat keputusan yang saya pikir akan memiliki hasil terbaik.
Tindakan apa yang kemudian Anda ambil dan bagaimana hasilnya?
Setelah saya mengidentifikasi dan mempertimbangkan semua faktor yang relevan, saya kemudian mengambil tindakan. Saya berkomunikasi dengan para pemangku kepentingan dan mengoordinasikan sumber daya yang dibutuhkan untuk proyek tersebut. Saya juga memantau kemajuan dan memberikan umpan balik untuk memastikan bahwa semua orang berada di halaman yang sama. Pada dasarnya setiap keputusan dalam setiap menyelesaikan permasalahan harus diambil. pertimbangan-pertimbangan sebagaimana yang diuraikan pada pernyataan sebelumnya yaitu harus dengan kebijaksanaan dan mengakomodir setiap aspirasi anggotanya. Pada akhirnya, proyek selesai dengan sukses dan tepat waktu, dan hasilnya melebihi harapan.
4. Perkembangan menuntut kita untuk terus belajar hal-hal baru. Ceritakan pengalaman Anda saat mendapatkan masukan atau umpan balik terkait kemampuan Anda.
Kapan waktu kejadiannya? Masukan atau umpan balik apa yang secara spesifik Anda dapatkan? Apa yang Anda rasakan saat menerima masukan atau umpan balik tersebut?
Mempelajari hal-hal baru adalah bagian penting dari pengembangan, dan saya selalu ingin menerima umpan balik tentang kemampuan saya. Salah satu pengalaman terbaru yang saya miliki adalah selama proyek yang sedang saya kerjakan. Saya harus mempresentasikan temuan saya ke panel, dan setelah itu mereka memberi saya umpan balik tentang kinerja saya. Saya sangat berterima kasih atas masukan mereka dan dapat menggunakannya untuk lebih menyempurnakan keterampilan dan kemampuan saya. Saya pun diberi masukan-masukan dan saran oleh guru Bahasa Indoensia. Alhasil, kemampuan dan kepercayaan diri saya mulai tinggi. Saat membacakan berita dalam Bahasa Indonesia di kelas, saya lebih lancar dan mengalir dengan naskahnya. Setelah selesai teman-teman memberikan tepuk tangan begitu juga dengan guru bahasa Indonesia dan semakin baik kemampuan berbahasa yang saya punya. Umpan baliknya konstruktif dan memberi saya wawasan berharga tentang apa yang bisa saya lakukan untuk meningkatkan. Saya juga dapat menggunakan umpan balik untuk mengidentifikasi area di mana saya dapat memfokuskan pengembangan lebih lanjut, dan ini telah membantu saya menjadi profesional yang lebih baik.
Bagaimana cara Anda menyikapi masukan dan umpan balik tersebut untuk pengembangan diri Anda?
Setelah menerima umpan balik, saya meluangkan waktu untuk merenungkannya dan berpikir tentang bagaimana saya dapat menggunakannya untuk memajukan pengembangan pribadi saya. Saya mempertimbangkan apa yang dapat saya lakukan untuk menyesuaikan pendekatan saya dan meningkatkan kemampuan saya. Perkembangan teknologi informasi saaat ini sangat cepat, sehingga mau tidak mau akan mempengaruhi sistem pendidikan di Indonesia, untuk itu, dibutuhkan pula upaya-upaya strategis dalam rangka meningkatkan kapasitas diri dan profesionalitas. Langkah meningkatkan kapasitas diri bisa dengan cara mengikuti berbagai kompetisi sesuai dengan disiplin ilmu kita, mengikuti pelatihan-pelatihan yang diselelnggarakan oleh dinas pendidikan kabupaten maupun provinsi, atau kementerian pendidikan dan kebudayaan. Saya juga menggunakan umpan balik untuk mengidentifikasi area kekuatan dan kelemahan, serta area di mana saya dapat memfokuskan pengembangan lebih lanjut. Saya juga menggunakannya untuk memotivasi diri sendiri dan tetap fokus untuk mencapai tujuan saya. Secara keseluruhan, umpan balik adalah alat yang sangat berharga untuk pengembangan pribadi, dan saya menganggapnya serius.
Selain memanfaatkan masukan dan umpan balik dalam proses pengembangan diri Anda, Hal berbeda apa yang Anda lakukan untuk mendukung proses pengembangan diri Anda? Adakah cara-cara di luar kebiasaan yang Anda lakukan dimana hal tersebut membuat Anda kurang nyaman namun mendukung proses pembelajaran Anda?
Selain kedua hal tersebut diatas yang telah saya uraikan ada beberapa hal lain yang saya lakukan. Saya terus mencari cara untuk menantang diri sendiri dan mendorong batas-batas saya. Saya terbuka untuk mencoba kegiatan atau pendekatan baru, bahkan jika itu berarti menempatkan diri saya keluar dari zona nyaman saya. Selain itu, saya memastikan untuk menetapkan tujuan untuk diri saya sendiri dan melacak kemajuan saya. Saya juga meluangkan waktu untuk refleksi dan evaluasi diri, karena ini membantu saya menilai pertumbuhan saya dan mengidentifikasi area untuk perbaikan. Cara-cara di luar kebiasaan yang saya lakukan di mana hal tersebut membuat anda kurang nyaman namun mendukung proses pembelajaran saya adalah menentukan jadwal pembelajaran yang disiplin, melakukan pembelajaran dengan membaca banyak buku literasi, melakukan latihan soal dengan menargetkan berapa soal yang harus dikerjakan, melaksanakan evaluasi siswa dan remidi. Akhirnya, saya bersemangat untuk belajar dan saya memastikan untuk tetap mendapat informasi dan mengikuti perkembangan tren dan perkembangan sistem mengajar terbaru.
Bagaimana aplikasi hasil proses pembelajaran yang Anda sebutkan di dalam pekerjaan Anda?
Ketika menerapkan hasil pembelajaran yang saya sebutkan dalam pekerjaan saya, saya memastikan untuk fokus pada area yang telah saya identifikasi untuk perbaikan. Saya meluangkan waktu untuk merenungkan apa yang telah saya pelajari dan bagaimana saya dapat menerapkannya pada proyek saya saat ini. Proses pembelajaran sangatlah mempengaruhi kinerja seseorang karena dengan belajar yang baik maka performa akan meningkat serta menjadikannya sebuah motivasi diri dalam bekerja. Dengan proses pembelajaran yang baik maka akan berakibat pada hasil pekerjaan yang baik karena telah berbekal dengan adanya kemampuan bekerja yang maksimal sehingga akan meningkatkan kualitas pekerjaan dan akan menjadikannya bekerja mendapatkan kualitas yang baik. Dengan begitu kita akan semakin semangat dalam melakukan pekerjaan yang ada. Saya juga memastikan untuk tetap teratur dan melacak kemajuan saya untuk memastikan saya memenuhi tujuan saya. Akhirnya, saya terus mencari peluang baru untuk menantang diri sendiri dan mengembangkan keterampilan saya lebih jauh.
5. Ceritakan pengalaman Anda melakukan pengembangan terhadap orang lain (contohnya dengan guru, rekan sejawat lainnya, komunitas, tokoh masyarakat, maupun lainnya), misalnya dalam kegiatan perlombaan, riset ilmiah, mempersiapkan orang lain pada tugas dan tanggung jawab baru, atau lainnya.
Kapan waktu kejadiannya? Siapa yang Anda kembangkan? Apa yang memotivasi Anda melakukan pengembangan tersebut?
Saya memiliki banyak pengalaman mengembangkan orang lain dalam berbagai cara. Sebagai contoh, saya telah terlibat dalam sejumlah kompetisi, baik sebagai peserta maupun sebagai pengajar. Saya juga memiliki kesempatan untuk bekerja dengan rekan-rekan dalam proyek penelitian ilmiah dan mempersiapkan mereka untuk tugas dan tanggung jawab baru. Saya juga percaya dalam memberikan kembali kepada komunitas tempat saya tinggal, jadi saya telah terlibat dalam membimbing orang lain dalam komunitas saya, seperti pemimpin komunitas dan anggota komunitas lainnya. Secara keseluruhan, saya menemukan proses mengembangkan orang lain sangat bermanfaat dan telah mengajari saya banyak hal tentang kepemimpinan.
Hal apa yang menjadi fokus pengembangan? Ceritakan pula cara Anda membangun kesepakatan guna mencapai hasil pengembangan yang diharapkan.
Perkembangan saya berfokus pada pembelajaran dan peningkatan berkelanjutan. artinya sistem pembelajaran yang saya terapkan untuk siswa akan terus mengedepankan interaksi antar siswa sehingga siswa akan semakin berantausias untuk menggali bahasa serta pengetahuan baik melalui media maupun dengan membaca literatur ataupun buku buku lainnya yang mendukung proses pembelajaran. Saya berusaha untuk tetap mendapat informasi dan up-to-date dengan tren dan perkembangan industri terbaru, dan saya percaya dalam menantang diri saya sendiri untuk mendorong batas-batas saya. Saya juga menetapkan tujuan untuk diri saya sendiri dan melacak kemajuan saya untuk memastikan saya memenuhinya. Ketika datang untuk membangun kesepakatan untuk mencapai hasil pembangunan yang diharapkan, saya memastikan untuk mendiskusikan tujuan dan harapan dengan semua pihak yang terlibat. Dengan melakukan ini, saya dapat memastikan bahwa semua orang berada di halaman yang sama dan memiliki pemahaman yang jelas tentang apa yang perlu dilakukan. Dari sana, saya bekerja sama dengan pihak lain untuk membuat dan mengimplementasikan rencana yang selaras dengan tujuan bersama kita.
Dukungan apa saja yang Anda berikan bagi orang tersebut? Hambatan apa yang Anda temui dan bagaimana cara Anda mengatasinya? Upaya-upaya apa saja yang Anda lakukan untuk mempertahankan motivasi orang tersebut?
Ketika memberikan dukungan untuk seseorang, saya memastikan untuk mendengarkan kebutuhan mereka dan memberi mereka dorongan dan bimbingan. Saya juga mengidentifikasi hambatan potensial dan bekerja dengan orang tersebut untuk menemukan solusi. Hambatan yang saya alami adalah dengan keberagaman faktor sosial yang berada dalam lingkungan siswa serta keberagaman faktor ekonomi keluarga orang tua siswa serinng kali menjadi alasan dalam proses pembelajaran siswa, sedikitnya faktor faktor tersebut kadang menjadi penyumbang akan kesemangatan/ motivasi siswa dalam belajar di sekolah. Selain itu dalam kerjasama saya dengan pengajar/guru lain yang mempunyai ide ide tersendiri juga kadang menjadi hambatan tersendiri dalam merumuskan satu pendapat agar diterima oleh semua pihak, untuk menghidari terjadinya konflik internal pengajar. Ketika datang untuk mempertahankan motivasi, saya menekankan pentingnya mengambil hal-hal selangkah demi selangkah dan fokus pada merayakan keberhasilan kecil. Saya sendiri dalam mengambil atau memutuskan sesuatu selalu mengedapankan asas kebijaksanaan, karena menyelesaikan berbagai permasalahan harus dengan kebijakan yang pada akhirnya tidak akan merugikan pihak mana pun atau menguntungkan pihak lain. Keputusan bersama dapat dimabil dengan melalui forum diskusi atau musyawarah. Apabila tidak ada keputusan bersama yang dianggap tidak tepat, maka saya akan menghadirkan opsi-opsi yang paling mendekati kepuasan bersama. Saya juga berusaha untuk menciptakan lingkungan yang positif dan mendukung, sehingga orang tersebut merasa nyaman dan didukung. Selain itu, saya memberikan bimbingan dan sumber daya sehingga orang tersebut dapat terus mengembangkan keterampilan dan pengetahuan mereka.
Bagaimana hasilnya?
Hasil dari semua proses serta metode yang saya terapkan berjalan dengan baik. Saya dapat memberikan dukungan untuk siswa, oarang tua / wali murid maupun pengajar lainnya yang saya ajak berdiskusi bersama, semua siswa menjadi lebih termotivasi dalam pembelajaran, dengan komunikasi antar guru serta siswa maupun orang tua yang dilakukan secara intens apabila ada sesuatu permasalahan yang menghambat pembelajaran maka terciptalah sebuah hubungan keluarga yang dapat mensukseskan kegiatan belajar mengajar di sekolah. Komunikasi adalah hal yang terpenting dalam mengatasi semua permasalahan ataupun hambatan yang ada. Saya juga mampu mempertahankan motivasi mereka dengan menekankan pentingnya keberhasilan kecil dan memberikan bimbingan dan sumber daya. Secara keseluruhan, saya senang dengan kemajuan yang dibuat.
